BUNUH DIRI BUKAN SOLUSI
'Every cloud has its silver lining
Every bad situation has some good aspect to it.'
Setiap awan memiliki lapisan peraknya
Dan setiap situasi yang buruk memiliki beberapa aspek yang bagus.
Pepatah di atas biasanya digunakan sebagai dorongan bagi seseorang yang sedang dilanda beberapa kesulitan dan tidak bisa melihat cara positif ke depan untuk setiap masalah yang mereka hadapi.
Kita tahu, bahwa setiap masalah pasti akan ada hikmahnya.
Ada juga yang mengatakan', 'Jika kita tidak memiliki masalah, mungkin kita-lah masalah itu'.
Hal itu karena tidak ada satu orang orang pun yang tidak memiliki masalah. Semua orang pasti memiliki masalah. Hanya saja, masalah setiap orang itu berbeda-beda.
Jangan hanya karena tersesat dan tak tahu arah jalan pulang, lantas menganggap diri kita seperti butiran debu. 😄😄
Jika kita mau sedikit berpikir positif, masalah yang kita hadapi itu ibarat anak tangga yang akan membawa kedewasaan kita naik satu tingkat. Namun sayang sekali, banyak di antara kita yang terlalu merasa lemah saat dihadapkan dengan sebuah masalah. Bahkan, banyak juga yang mencari jalan keluar salah ketika tidak bisa memecahkan masalah yang sedang dihadapinya.
Kita ini manusia yang terlahir dengan dibekali akal dan pikiran. Kita tak perlu berputus asa ketika tersesat dan tak tahu arah jalan pulang. 'Kan sekarang sudah ada layanan ojek online, grab taksi dan juga uber. Jadi, tinggal klik, layanan yang kita pesan sudah datang. Hahaha
"Berbicara memang mudah."
Mungkin seperti itu perkataan orang yang sedang dilanda masalah dan sulit menemukan jalan keluar.
Tapi, mari kita berpikir lebih jernih lagi. Jangan hanya karena tak mampu menyelesaikan masalah yang kita hadapi, lantas kita memilih jalan pintas dan memilih bunuh diri.
Padahal, bunuh diri bukanlah jawaban dan jalan keluar dari semua masalah yang sedang kita hadapi. Kita harus yakin, bahwa masalah yang kita hadapi suatu saat akan ada jalan keluarnya.
Masalah hanya bersifat sementara. Sedangkan bunuh diri, adalah solusi abadi untuk masalah kecil yang kita hadapi. Sangat tidak seimbang bukan?
Masih banyak jalan keluar lain yang dapat kita tempuh.
Jangan pernah berpikiran bahwa dengan mati, kita tidak akan menemukan masalah lagi.
Kenapa kita terlalu lemah? Kenapa kita tidak bisa menggunakan akal sehat? Dan kenapa harus memilih jalan keluar yang salah?
Bukankah Tuhan melarang kita berputus asa?
Coba kita pikirkan lagi saat berniat ingin bunuh diri. Kira-kira langsung mati kah kita? Iya kalau langsung mati. Kalau enggak? Justru kita pasti akan merasakan sakit dan masalah kita tentunya juga akan semakin bertambah.
Jika kita mau berpikir dua kali saat ingin melakukan bunuh diri, tentu kita akan dapat menikmati hidup yang selanjutnya. Dan tentu juga kita bisa mengikuti tayangan sinetron kesayangan kita di episode berikutnya.
Lho? WkwkwkwkBersedih itu manusiawi.
Tetapi kita tidak perlu bersedih secara berlebihan. Kita harus segera bangkit dari keterpurukan.
Semua orang mempunyai masalah.
Tapi banyak juga yang masih bisa menggunakan akal sehat. Banyak yang masih terketuk hatinya untuk tetap sabar dalam menghadapi cobaan dan ujian di depannya. Mereka tak ingin perjuangan yang selama ini ditempuhnya hilang sia-sia hanya karena suatu masalah yang berakhir dengan bunuh diri. Mereka yakin dan sadar, masalah hanyalah ujian untuk kehidupan yang lebih tinggi lagi.
Memang terasa berat dan seolah kita tak mampu menghadapinya. Namun, kita tetap harus yakin, suatu saat kita akan menemukan keceriaan lagi setelah menemukan jalan keluar dari masalah yang sedang mengahadapi tersebut.
Jangan hanya karena ditinggal nikah sama pacar, lantas berniat mengakhiri hidup dengan menenggak cairan semen. Wkwkwkwk ... 'Kan lebih baik semennya buat membangun rumah. Siapa tahu setelah kita memiliki rumah yang bagus, orang yang telah meninggalkan kita itu akan menyesal ketika melihat kesuksesan kita. Dan tentunya, siapa yang nggak tertarik dengan kita yang masih jomblo tetapi sudah punya rumah sendiri.
Baik, sobat. Yuk, kita menggunakan akal sehat ketika menghadapi suatu masalah yang rumit.
Bunuh diri bukan solusi yang tepat untuk mwnyelesaikan sebuah masalah, karena diri akan rugi sebab mati. hehe
BalasHapusJadi intinya ketika kita dilanda masalah renungkan dan berdiam sejenak, setelah hati tenang ambil keputusan yang bijak untuk kebaikan bersama. betul nggak, masbro?
Betul sanget, mbak bro...
HapusSebab keputusan yang diambil ketika hati sedang panas akan mengakibatkan atau mendapatkan hasil yang gosong. Wkwkwkwk
Bunuh diri bukan sifat lelaki apalagi sampai gantung diri.. Setiap masalah pasti ada solusinya.. Melangkahlah ke pegadaian..lalu lihat slogannya "mengatasi masalah tanpa masalah".
BalasHapusPutus asa itu manusiawi, namun bangkit dari keterputusasaan adalah benar benar manusia sejati..
Jadi intinya, Usahakanlah berfikif positif lalu temukan yang negatif. Kemudian pasanglah lampu di kepala.. maka pikiran akan menyala.. Hehehe.
Mungkin lebih baik ke pegadaian ya, cak, ketika menghadapi masalah. Karena pegadaian mengatasi masalah tanpa masalah.
HapusDaripada bunuh diri, mengatasi masalah tambah masalah. Hahaha
Kesedihan? Ya pernah sih tapi nggak sampai kepikiran bunuh diri, akal sehat harus terus jalan, emang sudah siap mati? Mati itu butuh bekal, karena mati hanya sebatas dunia, masih ada kehidupan yang abadi yang harus dilewati
BalasHapusMending siapin bekal yg banyak buat mati, sedih pasti berlalu hehe
Setiap manusia yang masih waras, tentunya juga pasti pernah merasakan kesedihan. Tetapi kita harus menggunakan kewarasan kita itu, jangan sampai kesedihan membuat kita. Putus asa lalu bunuh diri. 😄😄
Hapussaya setuju dengan judul artikelnya Mas, bunuh diri malah akan menambah masalah.Ketika kita kecewa sebaiknya jangan langsung putus asa,pasti ada hikmah dibalik semua yang terjadi. Kita harus segera moveon jika terjatuh.
BalasHapusIya, mas. Kita harus segera move on dari kesedihan. Sedih boleh, tetapi jangan sampai kesedihan kita berlarut-larut hingga menyebabkan kita berputus asa.
Hapuskalau lagi tersesat atau sumpek mending pakai layanan ojek online ya mas? kalau enggak mau kepanasan ya pakai grab taksi.., hehe
BalasHapusKalau sudah ketemu layanannya jangan lupa baca :
"Astaghfirullah Rabbal Barroya..
Astaghfirullah minal khotoya."
Dijamin hati adem.., hehe
Nggih , mas. Saat kita tersesat dan tak tahu arah jalan pulang, kita pesen aja layanan ojek online. Wkwkwkwk
HapusJadi tidak perlu putus asa apa lagi sampai nekat bunuh diri. Haha
Tulisan ini nih yang harus terus galakkan. Biar menekan tingkat bunuh diri Indonesia yang makin menggila.
BalasHapusPatah hati bunuh diri, utang dikit bunuh diri, looser tu memang yang bunuh diri
Mungkin para pelaku bunuh diri itu beranggapan bahwa setelah bunuh diri hidupnya akan tentram di alam sana, kang.
HapusMakanya mereka memilih bunuh diri daripada tiap hari didatengin rentenir. Wkwkwkwk
Intinya setiap masalah itu menempa diri menjadi pribadi yg lebih baik. Ya toh mas Jack?....
BalasHapusKalo masalah yg sering saya hadwpin ya itu mas, masalah finansial.... 😆
Ya, begitulah, mas Bro..
HapusSetiap orang pasti punya masalah. Dan setiap masalah pasti ada jalan keluarnya jika kita mencarinya dengan akal sehat.
Tetapi dompet yang tidak sehat terkadang juga mengakibatkan seseorang menjadi pucet karena diomelin sama bini. Haha
Bunuh diri bukanlah solusi..! Dan saya setuju akan hak itu..!
BalasHapusSetiap manusia pasti memiliki masalah, entah itu ngutang diwarung kopi atau sekedar putus cinta lalu nekad butuh diri.
Saran saya untuk admin, jangan lakukan bunuh diri, karena masih banyak tanggungan yang sedang menanti, masih banyaj janda-janda kaya yang membutuhkan pertolongan, masih banyak warung2 lesehan yang belum diisi dengan bonbonan abadi..! 😂
Dan satu hal lagi don't forget drink a coffee..!
Selama kopi hitam masih terasa nikmat, pantang bagi ngadimin untuk bunuh diri, mas.
HapusApa lagi penjual kopinya janda bahenol yang suka nyenggol. Wkwkwkk
Setuju kang, bunuh diri bukanlah solusi jitu mengatasi masalah. Justru harus ditanamkan bahwa di atas masalah masih ada masalah. Maksudnya, orang lain bisa saja mempunyai masalah yg lebih besar namun sanggup menghadapinya tanpa bunuh diri.
BalasHapus"loe kan kagak ngrasa'in! Gua hamil! Dan dia ninggalin gua gitu aja!"
"Lagian, kamunya nurut aja sih digrepek2in, dicicip2in..."
"Gua udah cinta mati sama dia, dan dia juga bilang gitu ke gua, tapi nyatanya.... Hiks... Lebih baik gua mati!"
"Woy tunggu!"
Sariyem mencoba berlari, namun Tukimin berhasil memegang tangannya. Ditatapnya mata Sariyem yang sembab itu.
"Yem, aku masih sayang sama kamu.."
Sariyem pun tak kuasa menahan haru, lalu.....
Ya begitulah kang, masih pacaran aja udah begituan, giliran dapet masalah malah bunuh diri. Hmm...
*hehe... meme nya lucu mas, tuh cewek jadi bunuh diri nggak ya?
**Di belakang judul kok ada script2 apa itu kang?
***Terimakasih atas tempatnya.
Kasihan juga ya, kang, si sariyem.
HapusUntung masih ada Tukimin yang mau menatap sembab mata Sariyem sudah dilanda kegalauan tingkat kecamatan.
Emmm .... Script yang mana, kang? Di sini nggak ada scriptnya kok.
Apa mungkin ada penampakan script arwah penasaran gadis yang sedang bunuh diri ya?
Haha
*** Oke, kang... Silahkan duduk di situ.
Iya, di situ. Di bawah pohon jambu. Haha
Yaa!!! sebenarnya dalam hidup siapapun orangnya serta drajatnya sudah barang tentu mempunyai masalah cuma tinggal bagaimana kita menanggapinya, kalau terlalu berlebih serta berbau negatif pastinya akan berpikir & berkata "aku sudah tak sanggup lagi hidup didunia ini"..
BalasHapusPadahal kalau dia mati apakah sanggup mempertanggung jawabankan semua perbuatannya dimata Allah.S,W,T..
Jadi tulisan diatas bisa dijadikan contoh buat kita semua dalam hidup ini untuk tidak selalu baper yaa!! kang jack.. apa lagi urusan Rondo..??? Nahhlooo!!!...
Ya. Saya setuju juga dg argument sampeyan, kang. Boleh saja kita bersedih, tetapi jangan sampai kita terlalu lebay dalam menghadapi kesedihan itu.
HapusSecantik apapun rondo itu, jika dia memilih orang yg lebih jelek dari kita, kita tak perlu bunuh diri karenanya. Hahahaha.. PA
yap, saya suka analogi permasalahan dan tangga nya. Permasalahan kita memang seperti tangga, yang nantinya akan membawa kita ke pijakkan yang semakin tinggi menuju kedewasaan :)
BalasHapusIya, mas. Masalah yang sedang melanda itu jika kita hadapi secara positif, ibarat anak tangga yang akan membawa kita ke pijakan kedewasaan.
HapusSetuju, tapi bunuh diri masih sering didengar apalagi bunuh diri saat putus cinta. Ini terasa rada gimana gitu kok sepertinya dunia sudah sempit. Padahal dengan minum kopi masalah teratasi.
BalasHapus
BalasHapusPutus asa, apa putus cinta mas? Kalau putus cinta itu hal yang biasa.., seperti lagu itu lho mas..
Patah hati bukan sifatnya lelaki
Apalagi sampai nekat bunuh diri
Putus cinta itu soal yang biasa
iya itu kata lagu sih.., haha
iya jangan sih bahaya banget, kudu inget bahwa kita ga sendirian ada Allah SWT
BalasHapuskeren ga sihh haha
selain akan dosa dan masuk neraka, bunuh diri juga akan bikin sakit pas adegannya. mending dipikir lagi, masih ada hal indah yang belum tercapai pastinya. hahaha.
BalasHapusbtw kaos mywapblog masih tersimpan rapi ya punyamu kang?